Halloween Costume ideas 2015

Disini tempat bagi kamu yang bernyali besar karena konten-kontenya full dengan cerita misteri super horro

Gang


"Ada satu di gang itu!" Ujar seseorang.
.
"Gang? Gang apa?" Tanya gadis di sampingku.
.
"Di balik pintu itu ada sebuah gang. Beberapa hari kemudian dia masuk ke sana dan tak pernah keluar lagi."
.
Aku dan gadis di sampingku mendekati pintu besi itu. Pintu yg terdapat di belakang restoran pizza.
.
Kami membukanya. Itu... cuma suatu gang sempit yg diapit 2 gedung tinggi. Tak ada yg ajaib.
.
Karena ingin tau. Kami masuk ke dalam berlangsung menuju ujung gang. Ada hal gila di sana. Kami datang tengah-tengah pasar tradisional. Kios-kios penjual daging berjajar rapi di kiri kanan. Namun seluruhnya sepi. Tak ada siapapun.
.
"Sebaiknya kalian keluar. Aku tak tenteram dengan kawasan ini." Ucapku.
.
"Kenapa? Kau takut? Loka ini menarik? Jangan-jangan kami berada di dimensi yang lain!" Ucap gadis itu dengan nada bercanda.
.
Di salah sesuatu sudut kios terdengar bunyi geraman. Dan sesosok makhluk mengerikan mencelat ke udara. Hendak melumat kalian. Tapi... secara datang-datang makhluk itu jatuh dengan badan terpotong-potong. Berserakan.
.
"Ini bahaya! Aku ingin keluar! Terserah padamu jika kau ingin tetap di sini!"
.
Di setiap sudut terdengar suara bip. Dan terdengar sesuatu melesat bagai angin.
.
Aku berlari menuju pintu keluar. Gadis itu mengikuti di belakang.
.
"Shit! Cepat! Lari lebih singkat!" Teriakku histeris.
.
Gadis itu berteriak. Aku menoleh ke belakang. Lengan kirinya buntung.
.
Apa yang terjadi?!
.
Aku tidak menolongnya. Aku tetap berlari dan menyuruh gadis itu berupaya sendiri.
.
Aku tiba di ujung dan berteriak menyuruh gadis itu berlari lebih cepat.
.
Gadis itu berlari terseok dengan darah mengucur dari lengannya. Di belakangnya tampak berkelap-kelip sinar misterius melesat ke depan layaknya peluru atau pedang yang akan menebas. Laser. Itu sinar laser.
.
Gadis itu berupaya berlari sekuat tenaga. Aku menunggunya di ambang pintu besi.
.
"Cepat!"
.
Gadis itu eksklusif memelukku saat ia hingga di ambang pintu. Tapi... kepalanya tertinggal di sana. Terguling-guling. Tergeletak di dalam gang sempit itu... 
Label:

Posting Komentar

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget