Kiriman member : Lina ana
Legenda ini berasal dari Kanada, asalusulnya berawal dari seorang wanita berjulukan Marie-Josephte Corriveau.
Marie lahir di Saint-Vailler, Quebec pada tanggal 18 April 1733 dan meninggal di Quebec City pada tahun 1763. Dia terkenal dengan La Corriveau dan terkenal di Quebec. Dia tinggal di New France dan dihukum mati oleh Pengadilan British sebab pembunuhan suami keduanya. Dia di gantung dan tubuhnya juga dirantai. Ceritanya menjadi legenda di Quebec dan di buat ke novel dan buku kisah anak-anak.
Dia yakni satu-satunya anak Joseph Corriveau yang selamat. Kesepuluh abang dan adiknya meninggal saat ia masih sangat muda.
Corriveau menikah dengan Charles Bouchard di umur 16, tanggal 17 November 1749. Dia melahirkan 3 anak: Marie Francoise, Marie Angelique, dan Charlie. Lalu ada rumor mengatakan ia membunuh suami pertamanya dengan suatu cara yg tidak dimengerti, sumber yang lain mengatakan ia membunuh suaminya dengan memecahkan tengkorak suaminya dengan tapal kuda.
Yang terperinci, ajal suaminya tak pahami sebabnya, suaminya dikuburkan pada 27 April 1760. Lalu Marie menikah lagi di tahun 1761, dengan seorang petani lagi dari Saint-Vallier, Louis Etienne Dodier.
Pagi hari tanggal 27 Januari 1763, suami keduanya didapatkan meninggal di peternakannya, dengn bebrapa luka di kepala.Rumor mengatakan, suami keduanya ini dibunuh dengan cara yang sama, hanya saja kali ini memakai kuda betulan dan bukan cuma tapalnya.
Di persidangan, Marie mengakui perbuatannya bahwa ia membunuh suami keduanya dengan pukulan di kepalanya menggunakan hatchet(?) saat suaminya tidur karena suaminya berlaku jelek padanya. Pengadilan menyatakannya bersalah dan dia pun digantung.
Penggantungan terjadi di Quebec dan tubuhnya di bawa dan digantung di suatu pohon di perempatan Lauzon dan Bienville.
Syahdan katanya... Arwahnya gentayangan dan mengincar siapa pun yg lewat jalan itu. Akhirnya para rakyart dan pemerintah menetapkan menguburnya di pemakaman. Tapi hantunya tetap menghantui Quebec hingga sekarang.
Pagi hari tanggal 27 Januari 1763, suami keduanya didapatkan meninggal di peternakannya, dengn bebrapa luka di kepala.Rumor mengatakan, suami keduanya ini dibunuh dengan cara yang sama, hanya saja kali ini memakai kuda betulan dan bukan cuma tapalnya.
Di persidangan, Marie mengakui perbuatannya bahwa ia membunuh suami keduanya dengan pukulan di kepalanya menggunakan hatchet(?) saat suaminya tidur karena suaminya berlaku jelek padanya. Pengadilan menyatakannya bersalah dan dia pun digantung.
Penggantungan terjadi di Quebec dan tubuhnya di bawa dan digantung di suatu pohon di perempatan Lauzon dan Bienville.
Syahdan katanya... Arwahnya gentayangan dan mengincar siapa pun yg lewat jalan itu. Akhirnya para rakyart dan pemerintah menetapkan menguburnya di pemakaman. Tapi hantunya tetap menghantui Quebec hingga sekarang.
Posting Komentar