Ini cerita konkret ku sendiri yang mulai saya ceritakan. Waktu itu thun 1996 di aceh tengah,sebelum komplik. Pada kala itu saya gres berusia 3 thun.Aku tinggal bareng ayah dan ibu ku.Ketika itu ibu masih dlam keadaan mengandung,adik ku yang nomer dua,melakukan ayah ku melakukan pekerjaan sebagai petani waktu itu.Ke ada'an ekonomi yang sukar,mengharus kan kami bagi berpindah2 kawasan,jadi mau tidak mau,kami mesti berpindah2 rumah juga.Sampai pada alhasil'tingga lah kita di suatu rumah gandeng di kilo meter 35,kecamatan Bener semarak aceh tenggah.
Rumah yg kita tempati ini,adalah rumah pemilik kebun,tmpat ayah ku kini bekerja.Kami menempati rumah yg bernomer dua,sdangkan yang nomer satunya adalah rumah kosong,tnpa penghuni. Rumah kalian,sangat jauh jarak nya dngan rumah tetangga,jarak nya 500 meteran buru akan bertemu dengan rumah lagi.Di sekeliling rumah kalian hanyalah hutan belantara,yg ditumbuhi pohon2 besar seperti kemiri,merbau,d n banyak lagi.Di samping kanan kiri rumah kita hanyalah semak belukar berupa flora,rumput duri dan rumput ilalang.
Satu hari kalian menempati rumah itu dn malam nya kalian telah menerima kan ke anehan.malam itu aku,ayah dn ibu ku,tidur di daerah tidur yg terbuat dari papan,kita tidur dngan menggunakan kelambu,memang rumah itu tak mempunyai kamar,jdi blong blongan gitu.Setiap ingin tidur,ayah ku terus meletakkan ceret air minum di samping daerah tidur kami,krna ayah ku kadang terbangun tenggah malam buat minum. Kamipun telah tertidur lelap,tiba2 ibu ku terbangun di tngah malam,ibu ku mendengar mirip ada org yg menuangkan air dari ceret yg ayah letakan di samping kawasan tidur,ibu ku mengira itu ayah ku,namun bukan.
Ibu melihat ayah sedang tertidur lelap di samping ku.Jdi siapa org yg menuang air ke dalam cangkir ??? Ibu akan takut,dn ibu menjajal buat membangun kn ayah,tp ketika ayah berdiri,bunyi itu pun berhenti.Ayah keluar dari kelambu dn mengamati sekitar dalam rumah.Sepi tak ada siapa2'krna memang cuma kita bertiga yg tinggal di rumah itu. Siang pun tiba,ayah dn ibu ku menjajal bagi melalaikan,kejad ian semalam. Tiap malam bunyi itu terus ada,tapi kami pun telah mulai terbiasa.Jdi kalian hnya berpasrah diri ke pada ALLAH SWT. pada suatu malam bulan purnama,di saat kita semua telah tertidur lelap,lagi2 ibu terbangun dari tidur nya.Ibu mendengar sayup2 ada suara wanita menangis,tangis an nya sangat memilukan,setel ah menangis suara itu berubah jadi tawa cekikikan,membu at ibu cemas,dan secepatnya membangunkan ayah.
Ibu telah mulai menangis alasannya adalah cemas,apala gi saat itu ibu tengah hamil muda,sekitar 1 1/2 bulanan usia kandungan ibu ku. Untuk menenangkan hati ibu,ayah mencoba berdiri,dn mengintip melalui celah dinding rumah kalian.Semakin usang,kian terperinci suara tangis dan cekikikan itu'membuat ibu makin tkut dn memeluk'ku dngan bersahabat. Di ketika ayah mengintip,samar 2 ayah melihat sekelebat bayangan putih,yang tak yang lain itu adalah KUNTILANAK yang melakukan duduk di atas pohon kemiri di samping rumah kami.KUNTILANAK itu duduk sambil mengayun_ayun kan kaki nya.Paras nya hancur dngn pengecap menjulur panjang,dn jga rambut yg sangat panjang,sungguh sungguh mengerikan.KUNT ILANAK itu menangis sambil tertawa cekikikan,dngan secepatnya ayah menyuruh ibu untuk segera,mengaji biar KUNTILANAK itu pergi.Dn benar saja,setelah ibu mengaji KUNTILANAK itu melayang dn menghilang,meni nggal kan suara tawa'kikikikiki kikiki"...
Yg Trdengar menggema. Tidak terasa telah'hampir 6 bulan kalian tinggal di rumah itu,hal2 ajaib dn menakutkan pun tak pernah luput dari rumah itu,walau sehari. Kami makin merasa galau,apalagi ibu ku,krna setiap malam bulan purnama KUNTILANAK itu senantiasa datang.Pernah suatu ketika,waktu pemilik rumah yg kalian tinggali itu mengadakan,kend uri kirim doa arwah di seberang kampung,keaneha n pun kembali terjadi,rumah kosong yang berada di samping rumah kalian,yg hanya bersekat papan itu,sungguh berisik.Bnyak suara2 ajaib terdengar dari rumah kosong itu,suara seperti org batuk,org mengolah makanan,sampai mirip bunyi org membetulkan rumah.Sungguh sungguh ribut,menciptakan kalian tak bisa tidur,dn panik.
Kini,sudh hampir 8 bulan kita tinggal di rumah itu,ibu ku pun makin sungguh bingung dan khawatir,krna aqu sakit2an di rumah itu,dari mulai demam'patah tangan hingga muntah darah saya drumah itu.Ibu pun bertanya kepada org akil,kenapa aku mampu jd penyakitan? kata org berakal itu,saya tidak harmonis dn tidak jarang di ganggu oleh penunggu rumah itu. Kini ibu ku,sudah nyaris waktu melahir kira2,setengah bulan lagi. Akhir nya ibu dan ayah ku menetapkan buat pindah rumah,krna takut dan tidak inginseseuatu yg tidak di harapkan terjadi.
Seminggu telah kalian meninggal kn rumah itu,dn kabar yang kami dngar adalah,mengapa rumah itu berhantu di karenakan,dulu sebelum rumah itu kalian tempati,ada seorang laki2 setengah baya yang di bunuh,dngan cara lehernya di sembelih,kemudi an mayit nya,di sembunyikan di dalam rumah itu,dn di simpan di bawah tempat tdur yang kalian tiduri waktu itu. Jenazah itu di temukan oleh,warga yg melintas di sekitar rumah itu,krna mencium amis anyir yang amat sangat mereka pun,membuka pintu rumah itu.Mereka mendapati sesosok jenazah laki2 yang sudah dikerubungi belatung krna sudah membusuk,dn hampir menjadi tulang belulang. Dn KUNTILANAK itu merupakan peliharaan,Nene k Belang yang tingal di sekitar 200 meter dari belakang rumah kalian,yg tak pernah kalian tahu.
_SEKIAN_
Posting Komentar