Kiriman member : Ahmad Azril Fadhilah
Ni min dibaca ya, dipost juga, ini bukan ngarang atau boongan, cari aja digoogle.
Megalodon adalah mahkluk bahari sejenis hiu, besarnya sebesar Bahtera Pesiar bahkan lebih besar atau 40 kali lebih besar dari hiu putih, hiu ini bisa menelan paus biru dalam sekejap. Hiu ini telah dinyatakan punah, namun bagaimana bila hiu ini masih hidup dan dikatakan selaku HIU HANTU?
Paleontologi pernah mendapat bangkai ikan paus, dan didalamnya terdapat tancapan gigi sebesar 18 cm, bahkan ada isu jikalau Titanic karam alasannya adalah dihantam hiu itu, namun ini disangkal alasannya adalah ada saksi mata bila itu karena karang es, sebelumnya hiu ini pernah hidup sekitar 1,6 juta tahun yang dulu, dan memungkinkan ini adlah fosil hidup,
hiu ini pernah terlihat pada tahun 1800-an disekitar Bahtera kargo, penumpang melihatnya dikala air maritim tampakgelap mirip ada yg melintas, tapi itu disangkal pemerintah, alasannya adalah mustahil ada makluk sebesar itu kecuali paus atau segerombolan ikan, ada yg menganggapnya hiu hantu alasannya hiu itu mampu cepat sekali menghilang didalam air, itu mustahil karena bobotnya berton ton dan tak mungkin berenang secepat itu, bahkan paus saja yang masih lebih ringan masih berenang lumayan lambat.
hiu ini juga dilaporkan tampakdisekitar pulau, dan kelihatan bagian sirip atasnya, namun dikala ingin diabadikan didalam foto, hiu itupun menghilang dan kkembali menjadi misteri, pernah juga ada Perahu mengalami kebocoran, padahal tak ada karang atau pun tabrakan yg terjadi.
Mahkluk ini dikatakan berdiam didasar bahari / palung yang dalam dan gelap, dan tak pernah terlihat. ada orang mengatakan kalau ini adalah monster duyung berkepala manusia yg suka mengambil dan meneggelamkan orang-orang yg berenang sampai ketengah bahari.
pernah ada laporan, para penaik Banana boat, menyaksikan bayangan hitam sungguh besar dibawahnya, Bahtera selam juga pernah memperoleh sensor object sempurna dibawahnya, namun dikala diperiksa dengan alat selam, sensor itupun menghilang seolah2 tidak terjadi apa-apa.
Mahluk ini juga dikabarkan selaku pelaku di Segitiga bermuda yang menimbulkan kapal, dan pesawat hilang disana, mungkin para Bahtera disantap secara utuh sebab hiu ini luar biasa besar tergantung fosilnya, dan mungkin pesawat juga disergap ketika hiu ini meloncat ke atas atau pesawat terbang rendah, tapi apa mungkin hiu ini mampu meloncat setinggi itu?
ini lebih dikaitkan dengan monster maritim, yang sekarang marak dibicarakan di website, mungkin kah hiu ini ada diindonesia, atau sekedar isu?, maka itulah hiu ini menjadi angker dan ditakuti dilautan, bergotong-royong hiu ini punya banyak panggilan, tapi panggilan yang paling populer dan digunakan ilmuan buat menyebutnya, yakni Pliocene Shark Megalodon.
hiu ini ditemukan menurut fosil dan dan sudah diakui selaku jenis hewan purba, namanya juga bermakna "Gigi Besar", fosil rahang diukur selebar 20 meter bahkan ada yg lebih, fosil terkecil cuma sebesar 7 meter. Fosil ini pernah didapatkan diperarairan Pasifik, Oceania, Australia, bagian Atlantik, bahkan Mesir!.
Jika anda masih tak yakin cari saja Di Website google, atau wikipedia. ini bukan ngarang namun menurut Fakta.
Ni min dibaca ya, dipost juga, ini bukan ngarang atau boongan, cari aja digoogle.
Megalodon adalah mahkluk bahari sejenis hiu, besarnya sebesar Bahtera Pesiar bahkan lebih besar atau 40 kali lebih besar dari hiu putih, hiu ini bisa menelan paus biru dalam sekejap. Hiu ini telah dinyatakan punah, namun bagaimana bila hiu ini masih hidup dan dikatakan selaku HIU HANTU?
Paleontologi pernah mendapat bangkai ikan paus, dan didalamnya terdapat tancapan gigi sebesar 18 cm, bahkan ada isu jikalau Titanic karam alasannya adalah dihantam hiu itu, namun ini disangkal alasannya adalah ada saksi mata bila itu karena karang es, sebelumnya hiu ini pernah hidup sekitar 1,6 juta tahun yang dulu, dan memungkinkan ini adlah fosil hidup,
hiu ini pernah terlihat pada tahun 1800-an disekitar Bahtera kargo, penumpang melihatnya dikala air maritim tampakgelap mirip ada yg melintas, tapi itu disangkal pemerintah, alasannya adalah mustahil ada makluk sebesar itu kecuali paus atau segerombolan ikan, ada yg menganggapnya hiu hantu alasannya hiu itu mampu cepat sekali menghilang didalam air, itu mustahil karena bobotnya berton ton dan tak mungkin berenang secepat itu, bahkan paus saja yang masih lebih ringan masih berenang lumayan lambat.
hiu ini juga dilaporkan tampakdisekitar pulau, dan kelihatan bagian sirip atasnya, namun dikala ingin diabadikan didalam foto, hiu itupun menghilang dan kkembali menjadi misteri, pernah juga ada Perahu mengalami kebocoran, padahal tak ada karang atau pun tabrakan yg terjadi.
Mahkluk ini dikatakan berdiam didasar bahari / palung yang dalam dan gelap, dan tak pernah terlihat. ada orang mengatakan kalau ini adalah monster duyung berkepala manusia yg suka mengambil dan meneggelamkan orang-orang yg berenang sampai ketengah bahari.
pernah ada laporan, para penaik Banana boat, menyaksikan bayangan hitam sungguh besar dibawahnya, Bahtera selam juga pernah memperoleh sensor object sempurna dibawahnya, namun dikala diperiksa dengan alat selam, sensor itupun menghilang seolah2 tidak terjadi apa-apa.
Mahluk ini juga dikabarkan selaku pelaku di Segitiga bermuda yang menimbulkan kapal, dan pesawat hilang disana, mungkin para Bahtera disantap secara utuh sebab hiu ini luar biasa besar tergantung fosilnya, dan mungkin pesawat juga disergap ketika hiu ini meloncat ke atas atau pesawat terbang rendah, tapi apa mungkin hiu ini mampu meloncat setinggi itu?
ini lebih dikaitkan dengan monster maritim, yang sekarang marak dibicarakan di website, mungkin kah hiu ini ada diindonesia, atau sekedar isu?, maka itulah hiu ini menjadi angker dan ditakuti dilautan, bergotong-royong hiu ini punya banyak panggilan, tapi panggilan yang paling populer dan digunakan ilmuan buat menyebutnya, yakni Pliocene Shark Megalodon.
hiu ini ditemukan menurut fosil dan dan sudah diakui selaku jenis hewan purba, namanya juga bermakna "Gigi Besar", fosil rahang diukur selebar 20 meter bahkan ada yg lebih, fosil terkecil cuma sebesar 7 meter. Fosil ini pernah didapatkan diperarairan Pasifik, Oceania, Australia, bagian Atlantik, bahkan Mesir!.
Jika anda masih tak yakin cari saja Di Website google, atau wikipedia. ini bukan ngarang namun menurut Fakta.
Posting Komentar