Kiriman member : Aldi Fairus
1. Yoselyn Ortega
Yoselyn Ortega (50) dipekerjakan oleh keluarga Krim bagi merawat ketiga anaknya. Suatu dikala sang ibu, Marina Krim, pulang usai menjemput si bungsu les renang. Dia terperanjat menyaksikan 2 anaknya, ialah Lucia (6) dan Leo (1) berada di dalam bak sarat darah. Keduanya ditikam sampai mati oleh Ortega. Begitu Marina memasuki kamar Ortega, ia mulai menusuk dirinya sendiri dengan pisau dapur. Marina mencampakkan pisau tersebut sebelum tentang lehernya. Ortega dibawa ke tempat tinggal sakit dan berhasil diselamatkan. Diduga motif pembunuhan adalah stres dan murka karena ditolak permintaannya naik gaji.
2. David McGreavy
Dijuluki dengan sebutan 'The Giant from Worcester', David McGreavy yakni pria muda yg tinggal bareng suatu keluarga di Worcester, Inggris pada tahun 1973. Suatu hari, dia diminta menjaga 3 anak keluarga tersebut. Gilanya, beliau malah membunuh ketiganya dan menancapkan mayatnya di pagar rumah. Ia ditangkap di hari yg sama dan dipenjara seumur hidup. Di tahun 2009, ia mengganti namanya karena senantiasa diserang oleh narapidana lain yang mengenalinya, tapi namanya dikembalikan lagi di tahun 2013. Sudah 8 kali beliau mengajukan pembebasan bersyarat tapi senantiasa gagal.
3. Agnes Wong
Pada tahun 2007, Agnes Wong dipekerjakan buat merawat bayi di Manchester, Inggris berumur 16 bulan berjulukan Hugo Wang. Di tanggal 25 Januari, Hugo dibawa ke tempat tinggal sakit karena luka serius di kepala dan pergelangan kaki. Ada luka gigitan, memar, luka bakar, dan bekas pukulan. Wong mengaku ia cuma mendisiplinkan Hugo saat sedang bandel. Adapun luka bakar diperolehnya karena bermain-main dengan pengering rambut. Hugo meninggal pada 26 Januari 2007 dan Wong didakwa dengan pembunuhan dua hari lalu. Dia dijatuhi hukuman 5 tahun penjara, namun gres berjalan 2 tahun beliau kembali dipulangkan.
4. Karl McCluney
Karl McCluney (15) diminta menjaga anak berumur 2 tahun bernama Demi Leigh Mahon selama 1,5 jam sementara ibunya melakukan beberapa tugas. Setelah main ke taman, Karl kembali ke rumah Demi, kemudian memukul, menggigit, dan mencukur kepalanya. Ketika ibunya pulang, Karl sedang menonton TV sedangkan Demi telah nyaris mati. Demi dilarikan ke rumah sakit dengan 69 luka, kerusakan otak, dan perlu dipasangi perlengkapan penunjang kehidupan. Hasil investigasi psikiatris mendapat bahwa Karl memiliki IQ rendah dan berasal dari keluarga broken home. Motifnya melukai yakni sebab Demi mengganggunya. Dia dieksekusi penjara 15 tahun.
5. Frederick Mitchell
Pada bulan Maret 2013, Frederick Mitchell (21) dari Cincinnati, AS diminta mempertahankan anak berumur 4 bulan, Elliot Magrditchian, yg ialah putra teman serumahnya sendiri. Selama menjaga bayi, Mitchell melempar-lempar Elliot ke dinding tanpa alasan yg jelas. Elliot dibawa ke rumah sakit kemudian meninggal beberapa hari kemudian. Mitchell didakwa sedang tindak kekerasan. Tapi setelah pihak forensik mendapatkan kematian Elliot alasannya adalah pembunuhan, dakwaannya ditambah dengan pembunuhan dan Mitchell dijerat eksekusi penjara seumur hidup. Kini dia tengah menanti persidangan.
6. Gabriela Gonzales
Sebuah keluarga di Maryland, AS mencari babysitter pada bulan Oktober 2011 dahulu. Gabriela Gonzales melamar dan diterima mengasuh bayi berjulukan Kiery Nicole. Sayangnya, Kiery menderita ruam dan Gonzales tak bisa membuatnya berhenti menangis. Frustrasi, beliau mengguncang-guncang bayi 2 tahun itu, dahulu menghantam kepalanya di toilet. Kiery meninggal 3 hari lalu. Hasil autopsi mendapatkan adanya perdarahan pada otak dan sumsum tulang belakang, juga keretakan tengkorak. Gonzales mengatakan Kiery terluka karena jatuh dari tempat tidur. Selama persidangan, dia tidak memperlihatkan penyesalan sehingga dijatuhi eksekusi optimal 20 tahun penjara.
Posting Komentar