Kiriman member : Lina ana
Suatu hari sepasang orang bau tanah meninggalkan anak mereka yang masih kecil, sehingga mereka mesti menyewa baby sitter untuk menjaga anak mereka.
"Aku boleh makan es krim tidak?" Anak kecil itu, Holly bertanya pada pengasuhnya
"Tentu cantik, dimana kulkasnya?" Tanya sang baby sitter beatrice
"Di dalam basement, begitu pula kacang-kacangan, ceri dan permen serta barang barang lainya." Jawab Holly.
Ketika Ia turun ke Basement buat mengambil es krim, Ia menyaksikan seorang gadis kecil dari jendela sedang bangkit di luar. Pengasuh Beatrice tak memperdulikan anak yg baru saja dilihatnya diluar jendela basement itu, alasannya adalah menurutnya dia tak mencurigakan. Dan langsung kembali ke atas dan menyerahkan es krim pada Holly.
Setelah mendapatkan es krim nya, Holly mengajukan pertanyaan lagi, "dapatkah saya menerima saus coklat bagi es krimnya?tolong"
"Ya" jawab beatrice dg cepat
Ia pun menuruni tangga lagi untuk ke ruang basement, buat mengambil sebongkah coklat dan memanaskanya kedalam mikrowave. Dia menoleh keluar jendela, dan melihat gadis yg tadi dia lihat. kali ini gadis itu mengenakan Jubah merah. apakah gadis itu berubah busana dikala ia kembali tadi?.
"Selesai" katanya. Lalu kemudian ia mengambil coklat yg sudah cair, meletakkanya ke atas es krim, dan kembali ke atas lagi.
"Beatrice, Dapatkah saya mendapatkan kacang pada es krim saya juga?" Mohon Holly lagi
"Benarkah?" Tanya Beatrice, karena sejujurnya ia telah akan malas ke bawah,
"Puh-leaseeeeeee" Jawab Holly manja.
"Fine" Jawab beatrice dengan sedikit mengeluh. dan lalu dia kembali menuruni tangga menuju basement.
Dia kembali lagi menyaksikan keluar jendela, dan melihat gadis kecil yg serupa, dengan jubah merah , dan kali ini, Dia memegang sebilah Pisau besar.
Melihat hal itu Beatrice eksklusif lari keatas, menyerahkan kacang pada Holly dan menelepon 911.
"Terima kasih" kata Holly dengan besar hati sambil menggerakkan dingklik disney princess nya.
"Uh, iya Holly, engg saya ingin kamu buat...." Belum tamat Beatrice berbicara, Holly lagi lagi merengek bagi yg kesekian kalinya.
"Bea, dapatkah saya mendapatkan cherry diatasnya?? toloong!!"
Karena tidak ingin mengagetkan Holly, Ia jadinya mengangguk dan pergi lagi untuk mendapatkan cherry, Kemudian Ia mengunci Holly kedalam kamar sembari menghubungi 911. Gadis itu tak akan mampu masuk bila semua pintu dan jendela terkunci.
Kemudian dia kembali menuruni tangga, mengambil cherry dari dalam kulkas dengann tangan gemetar, dan lalu dia memberanikan diri untuk menyaksikan keluar jendela.
Dia menyaksikan Gadis kecil yang tadi dalam jubah merahnya, dan Pisau daging besar. Yang kali ini Pisau itu dipenuhi darah yang kental. Gadis itu tersenyum ke arah beatrice.
"Astaga" Melihat hal tersebut beatrice pribadi kembali keatas karena khawatir dengan kondisi Holly, Dan ternyata,..
Ia mendapat Holly sudah tak bernyawa dengan Genangan darah mirip bak disekelilingnya. Kemudian ia berlari ke kamar mandi, menguncinya dari dalam dan kembali menelepon 911.
Ketika polisi datang, ibu dan ayah Holly menangis menjadi jadi. Sang ibu mendekati Beatrice, menangis tidak terkendali. Dan mengajukan pertanyaan "Apa yg terjadi?"
"Ya Tuhan-Maafkan saya oh Tuhan! Aku melihat gadis kecil dengan jubah merah dan pisau di luar jendela ruang basement Anda! saya sungguh takut" Jawab beatrice
Mendengar itu Sang ibu keheranan dan berkata, "Tapi,..Kami-kita tidak memiliki jendela atau apapun pada ruang basement kita, hanya suatu cermin ..."
Posting Komentar