Malam itu udara sangat terasa acuh taacuh. Jam sudah menunjukkan pukul 11 malam. Seperti biasa,Ayu yang terus direpotkan oleh peran kuliahnya mau tak mau harus pulang larut2 malam. Waktu itu terusan gang rumahnya kerap sepi bila sudah lewat pukul 10 malam.
Ia pun berjalan selangkah2 demi selangkah menuju rumahnya. Langkah sepatunya begitu sangat terdengar. Dan,tiba2 saja diarahkan matanya kearah sebuah kerikil besar ditengah kegelapan yg ada dipinggir jalan itu. Diatas watu itu samar2 ada seseorang yg melakukan duduk2 membelakanginya. Nir seperti biasanya ada orang disitu jam segini. Sandang dan dandanannya begitu terlihat rapi. Nir begitu tampakapakah seorang wanita ataukah laki-laki. ''Ahh.. Paling cuma orang yg kebetulan duduk2 sambil santai disitu..'' katanya dalam hati.Dilanjutkannya langkahnya dan ia pun sampai dirumah.
Keesokan malamnya pun seperti itu juga. Tepat jam 11, dia pun menyaksikan orang itu lagi. Duduk seperti ada sesuatu yg ditunggunya. Ayu pun dingin dan tidak menghiraukannya. Keesokan2 harinya mirip itu lagi. Semakin lama Ayu pun makin merasa ada yg abnormal dengan orang itu.
Seperti biasa,Ayu pulang lewat jalan itu lagi. Malam itu malam jum'at kliwon. Semilir angin sepoi2 meniup dedaunan. Hujan pun datang rintik2 membasahi tanah. Anjing2 pada menggonggong dengan ributnya. Kali ini Ayu merasa was was melalui batu besar itu lagi. ''Kenapa saya tiba2 takut ya??'' gerutunya. ''Ahh.. Peduli amat..'' katanya lagi. Ia pun terus melajukan langkahnya supaya cepat2 sampai rumah.
Diarahkan matanya untuk melihat kearah batu itu lagi. Apa yg terjadi? Orang itu tak ada. Diusapnya matanya seakan tidak yakin mulai hal itu. ''Kemana ia ya??'' sahutnya pelan. Bulu kuduknya pun bangkit,jantungnya berdegup kencang.
Ia pun mempercepat langkahnya. Semakin lama semakin cepat. Dan tiba2 ada sesuatu yang melalui didepannya. ''Wuussshhhh...'' berwarna hitam dan besar. Keringatnya pun mengalir deras. ''Ya Tuhan,apa tadi itu?'' katanya sambil mempercepat langkahnya. Lalu,mirip ada yang menahannya dari belakang,langkahnya terasa berat. ''Tolooonnggg.. Tolooonnggg.. Tolooonnggg..!!!'' teriaknya. Nir ada orang yg mendengar. Semua telah pada tidur. Jarak kerumahnya pun masih jauh.
Tiba2 langkahnya pun ringan. Ia pun lari sekuat tenaga. ''Hanttuuu...!!!'' teriaknya memecah heningnya malam. Tiba2 saja dari arah depan ada seorang laki-laki yang sedang berlangsung kearahnya. Ayu pun menghampirinya. ''Pak.. Pak.. Hantu pak.. Hantu..'' katanya ngos2an. ''Dimana nak?'' tanya laki-laki itu dengan suara serak. ''Disana pak,disana..'' jelasnya sambil memandang dan menunjuk kearah kawasan ia diusik tadi. Ketika dia melihat lagi kearah laki-laki itu,alangkah terkejutnya beliau,laki-laki itu hilang tak berbekas. ''Lohh.. Pak.. Pak.. Dimana bapak?'' teriaknya.
Tanpa pikir panjang,beliau pun lari seribu langkah. Lalu tanpa sengaja beliau menatap keatas suatu pohon besar. Ada sesosok makhluk yg tinggi besar,hitam dan bertaring sedang berayun2. Ayu pun menjerit lagi ''Ya Tuhan, hantuuu...''. Makhluk itu pun melompat kebawah untuk menangkap Ayu. ''Zzaapppp....'' kemudian terbangunlah Ayu dari mimpi indahnya.
/SELESAI/
Posting Komentar